Pemrograman Interpreter ( Catatan Kuliah )

Pemrograman Interpreter ( Catatan Kuliah )



Bahasa pemrograman interpreter adalah tipe bahasa pemrograman yang menyelesaikan masalah secara terurut mempunyai sistematis penyelesaian masalah yang jelas serta dikerjakan dalam setiap langkah. Pemrograman interpeter tidak langsung menghasilkan sebuah solusi tanpa menggunakan sebuah code atau fungsi didalam program tersebut. mereka harus melakukan pengenalan fungsi-fungsi atau pendeklarasian fungsi-fungsi kedalam bahasa pemrograman yang dilakukan. Ada banyak bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk mendukung sistem interpreter ini, yaitu php, java, python, dan masih banyak lagi yang lainnya. Pemrograman interpreter secara umum digunakan untuk menyelesaikan masalah secara kompleks dan mempunyai langkah yang kompleks dan sistematis. dimana setiap urutan langkah-langkah didasari dengan tata cara atau fungsi-fungsi dalam langkah tersebut, sehingga penyelesaian masalah pun dapat kita lihat dan dapat kita amati dari tahap 1 ketahap selanjutnya saat masalah tersebut diselesaikan menggunakan pemrograman interpreter.

Pada pembahasan materi kali ini saya akan sedikit membahas tentang pemrograman interpreter menggunakan bahasa pemrograman python. bahasa pemrograman python sama dengan bahasa pemrogrman yang lain seperti php, java, c++ dan yang lain. namun yang istimewa dari bahasa pemrograman ini yaitu bahasa pemrograman python sangat menyerupai bahasa manusia, dimana hampir semua code atau sintax pada python ditulis dengan menggunakan bahasa inggris dan dalam bentuk yang sama dengan bahasa manusia bukan menggunakan bahasa mesin.

Berikut adalah sebuah contoh dari penjelasan, ciri khas dan keyword dari bahasa pemrograman python untuk menjalankan sistem pemrograman interpreter : 

Parsing : digunakan untuk mengetahui bahasa atau code yang masuk, parsing dapat juga digunakan untuk menguraikan sebuah kalimat menjadi struktur yang lain.

Ambigu : tidak mempunyai makna atau arti yang jelas.

Redudancy : adanya proses pengulangan kata

Statement : Suatu langkah - langkah penyelesaian masalah yang bisa ditulis didalam program dan langkah-langkah tersebut dapat dijalankan di komputer kita.

Function ( fungsi )  : urutan perintah yang mempunyai nama untuk melakukan suatu tugas komputasi atau menjalankan perintah didalam sebuah bahasa pemrograman.

Argumen : isi dari data yang berada didalam fungsi.

Rekursif : fungsi yang memanggil dirinya sendiri, biasanya fungsi rekursif digunakan untuk menyelesaikan bilangan fibonacci.

Iterasi : merupakan sebuah proses eksekusi yang dilakukan berulang ulang, eksekusi tersebut didapatkan dari sekumpulan statement yang ada didalam program.

Increment  : fungsi increment digunakan untuk menambah 1 nilai didalam program, fungsi increment sering terdapat didalam program perulangan, dimana sebuah nilai dideklarasikan terlebih dahulu, apabila ditulis fungsi increment maka nilai tersebut akan bertambah 1 disetiap perulangan sampai perulangan tersebut tidak terjadi lagi.

Decrement : fungsi decrement digunakan untuk mengurangi 1 nilai didalam program, fungsi decrement sering terdapat didalam program perulangan, dimana sebuah nilai dideklarasikan terlebih dahulu, apabila ditulis fungsi decrement maka nilai tersebut akan berkurang 1 disetiap perulangan sampai perulangan tersebut tidak terjadi lagi.
Previous
Next Post »