Virtualisasi 3-D
Gedung Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (Laporan)
Abstrak--Tulisan ini mempelajari tentang
permodelan visualisasi 3-D, dimana sebuah gedung-gedung yang nyata diubah
kedalam bentuk visual dalam bentuk 3 dimensi. Dalam tulisan ini gedung yang
dibuat yaitu gedung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Lampung yang berada di Provinsi Lampung Indonesia. Tampilan tersebut dikemas
dalam bentuk virtual reality dalam bentuk 3-Dimensi dimana seseorang dapat
berjalan mengelilingi gedung yang dibuat, seseorang dapat bergerak kearah yang
mereka inginkan didalam lingkungan gedung tersebut. Pembuatan gedung kedalam
virtual 3-D menggunakan aplikasi 3ds max, dan untuk menjadikan virtual reality
menggunakan aplikasi adobe director.
LATAR
BELAKANG
Seiring dengan
perkembangan teknologi yang sangat pesat, menjadikan banyak hal-hal baru tercipta didalam beberapa bidang, salah
satunya di dalam bidang teknologi komputer. Salah satu perkembangan yang pesat
yaitu terjadi dibidang pengembangan dunia virtual dan animasi 3-D. Dalam bidang
animasi terdapat 2 jenis animasi yaitu animasi 2-D dan animasi 3-D. Animasi 3-D
lebih cepat berkembang dibandingkan dengan animasi 2-D, hal ini dikarenakan
animasi 3-D mempunyai bentuk yang menyerupai objek aslinya, dimana dalam gambar
3-D terdapat 3 bentuk yaitu panjang, lebar dan ruang atau volume, sedangkan
animasi 2-D hanya mempunyai 2 bentuk saja yaitu panjang dan lebar. Animasi
dalam bentuk 3-D terdapat berbagai macam, salah satunya yaitu virtualisasi 3-D,
dalam bentuk visualisasi 3-D seseorang dapat melihat sesuatu hal yang maya
menjadi nyata. Dalam hal ini dapat menjadikan seseorang seperti berada di
tempat tersebut. Bentuk virtualisasi 3-D dirancang untuk menciptakan model
objek gedung-gedung yang ditampilkan kedalam bentuk virtual. Hal ini bertujuan
untuk mempengaruhi sesorang dan memberikan informasi kepada seseorang tentang
bentuk nyata dari gedung-gedung yang dibuat. Tampilan virtual dibuat sama
dengan tampilan aslinya, dimana objek-objek yang di desain harus sama dengan
objek aslinya. Perancang dapat membuat desain virtual sesuai dengan kreatifitas
dari perancang itu sendiri dan bisa juga membuat dari objek-objek nyata yang
sudah pernah dibuat sebelumnya. Contoh dari pembuatan ulang objek yang nyata
menuju bentuk grafis 3-D yaitu pembuatan virtualisasi gedung-gedung 3-D. Virtualisasi
gedung-gedung kedalam bentuk 3-d dalam visual komputer bertujuan untuk
menciptakan imajinasi kepada seseorang saat menjalankan program tersebut.
Imajinasi yang terbentuk yaitu imajinasi dalam bentuk yang menyerupai bentuk
aslinya, hal ini dapat membantu seseorang yang belum pernah berada didalam
suatu tempat dapat merasakan dan melihat tempat tersebut secara virtual
menggunakan gambar grafis 3-D. Akses atau cangkupan dari virtualisasi 3-D
sangatlah luas, seseorang hanya perlu menjalankan program yang dibuat dan
seketika itu mereka sudah dapat berkeliling didalam gedung-gedung virtual yang
dibuat. Gedung virtual 3-D yang dibuat dalam paper ini yaitu gedung yang berada
didalam Fakultas Matematika dan ilmu pengetahuan Alam Universitas Lampung. Objek
yang dibuat yaitu objek secara eksterior dimana hanya terdapat tampilan gedung
yang hanya dapat dilihat dari luar, dan seseorang yang menjalankan program
tersebut mampu mengelilingi gedung-gedung yang berada didalam lingkup Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung.
ALAT DAN APLIKASI
Peralatan dan
aplikasi yang dibuat untuk membuat virtualisasi 3-D FMIPA UNILA yaitu:
1.
Kamera
Kamera digunakan untuk menggambil gambar
objek nyata yang nantinya akan didesain kedalam bentuk virtual 3-D.
2.
Autodeks
3ds Max
Aplikasi Autodeks 3ds Max digunakan
untuk mendesain gambar virtual yang berbentuk 3-D yang mempunyai sisi panjang,
lebar dan volume supaya menyerupai gambar atau objek aslinya.
3.
Macromedia
Director
Aplikasi Macromedia Director digunakan
untuk membuat tampilan virtual dimana seseorang dapat berimajinasi saat
menjalankan program tersebut dan dapat berjalan disekeliling dari objek gambar
virtual yang dibuat.
PEMBAHASAN DAN HASIL
Pembuatan
virtualisasi 3-D pada gedung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Lampung secara umum dibuat menggunakan 3 langkah, langkah yang
pertama yaitu mencari atau mendapatkan gambar gedung objek nyata yang akan
didesian ulang kedalam komputer grafis dalam bentuk 3-D, langkah yang kedua
yaitu memulai desain grafis dalam bentuk 3-D menggunakan aplikasi Autodeks 3ds
Max dan langkah yang ketiga yaitu memvisualkan objek atau gambar 3-D tersebut
supaya dapat terkesan menjadi nyata menggunakan aplikasi Adobe Director.
Langkah – Langkah detail dalam pembuatan virtualisasi 3-D adalah sebagai berikut
:
1.
Mendapatkan
Gambar Objek Nyata Menggunakan Kamera
Tahapan ini adalah tahapan awal dalam
pembuatan virtualisasi 3-D dimana seseorang harus mencari gambar atau objek
yang akan dibuat kedalam desain grafis 3-D, gambar nyata tersebut menjadi acuan
dalam tahapan selanjutnya. Dalam projek yang dibuat pengambilan gambar ini
dilakukan mengambil gambar gedung-gedung yang ada di lingkungan Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Univeristas Lampung. Pengambilan Gambar
tersebut diambil sedetail mungkin yaitu dari sisi samping, depan dan belakang
untuk menjadikan desain grafis yang dibuat menjadi tampak nyata dari semua
sisi. Berikut adalah contoh pengambilan gambar yang dilakukan dari beberapa
sisi, gambar yang diambil adalah gambar Gedung Jurusan Ilmu Komputer.
Pengambilan Objek
Nyata dari Sudut Depan
Pengambilan Objek
Nyata dari Sudut Samping
Pengambilan Objek
Nyata dari Sudut Belakang
2.
Mendesain Grafis
3-D Menggunakan Autodeks 3ds Max
Pada tahapan ini objek nyata yang sudah
diambil pada tahapan sebelumnya akan
dibuat kedalam suatu desain yang berbentuk 3-D, desainer akan membuat
semirip mungkin dengan objek aslinya mulai dari bentuk gedung, jendela pintu
atap dan kondisi dilingkungan dari objek nyata tersebut. Saat membuat desain
3-D dapat menggunakan aplikasi Autodeks 3ds Max dimana aplikasi ini mampu
membuat objek dalam bentuk 3-D yaitu objek yang mempunyai bentuk panjang, lebar
dan volume. Secara umum pembuatan 3-D visual digedung fmipa memerlukan beberapa
onjek yang akan dibuat, yaitu objek dinding, jendela, pintu, genting, dan
pohon. Objek-objek tersebut apabila digabungkan dapat menjadikan bentuk 3-D
visual yang sama dengan objek aslinya.
· Membuat dinding Gedung
Langkah awal yang dapat dilakukan yaitu
membuat dinding pada objek gedung yang akan dibuat.
Proses Pembuatan
Dinding
· Membuat Atap
Pada tahap pembuatan atap desainer dapat
menggunakan objek box yang berbentuk panjang kemudia di putar hingga 45°, kemudian
objek tersebut disalin dan di putar dengan arah yang berlawanan dengan objek
yang pertama.
Proses pembuatan
atap
·
Membuat jendela
dan Pintu
Proses pembuatan
jendela dan pintu dapat dilakukan dengan cepat, karena aplikasi Autodeks 3ds
Max menyediakan bentuk-bentuk jendela dan pintu yang dapat langsung digunakan
oleh para desainer. Desainer hanya menyesuaikan bentuk dan mencari tekstur
gambar yang sesuai dengan gambar aslinya.
Proses pembuatan
pintu dan jendela
·
Membuat Pohon
Pohon digunakan
untuk menyesuaikan dengan kondisi sekitar dari objeknya. Ketika dalam objek
nyata tersebut terdapat pohon maka dalam tahapan desain 3-D juga harus terdapat
pohon didalam desain tersebut.
Proses pembuatan
pohon
Penggabungan
beberapa objek tersebut apabila disusun secara benar dan bentuk yang dibuat
sesuai dengan objek gedung aslinya maka akan menghasilkan sebuah tampilan
gambar virtual 3-D yang menyerupai bentuk gambar yang nyata. Tampilan gedung
visual 3-D berikut ini adalah tampilan gambar gedung yang menyerupai bentuk
aslinya.
Gambar 3-D Gedung
Ilmu Komputer
Gambar 3-D Gedung Fisika Dasar
Gambar 3-D Gedung Biologi
Gambar 3-D Gedung Dekanat FMIPA
Gambar 3-D Gedung Lab Biologi
Gambar 3-D Gedung Kimia
3.
Virtualisasi
Aplikasi 3-D Menggunakan Adobe Director
Tahapan terakhir dalam pembuatan
virtulalisasi 3-D gedung FMIPA UNILA yaitu membuat sebuah aplikasi virtual yang
dapat dijalankan oleh siapa saja orang yang mempunyai program tersebut tanpa
harus menginstal aplikasi terlebih dahulu. Didalam virtualisasi 3-D ini
seseorang yang menjalankan program tersebut dapat berkeliling didalam lingkup
gedung FMIPA UNILA. arah Pergerakan dari user ditentukan dari arah tombol panah
yang ada di keyboard.
· Tombol keyboard
panah atas untuk berjalan kedepan.
· Tombol keyboard
panah bawah untuk berjalan mundur.
· Tombol keyboard
panah samping kiri untuk berjalan kesamping kiri.
· Tombol keyboard
panah samping kanan untuk berjalan kesamping kanan.
Aplikasi
yang dipakai dalam pembuatan virtualisasi gambar 3-D yaitu Adobe Director.
Pembuayan virtualisasi 3-D membutuhkan sebuah objek gambar 3-D yang di eksport
kedalam format w3d, dimana hasil ekport tersebut yang digunakan didalam aplikasi
Adobe Director. Aplikasi Adobe Director mampu memanipulasi gerakan kamera dan
gerakan gambar 3-D sehingga menimbulkan kesan seseorang berjalan diantara
gedung-gedung tersebut, yang sebenarnya terjadi adalah software Adobe Director
memanipulasi gerakan objek dan gambar 3-D sesuai dengan tombol yang ditekan
oleh user.
Pergerakan user
mengelilingi gedung FMIPA UNILA
KESIMPULAN
Pembuatan
virtualisasi 3-D gedung Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan alam bertujuan
untuk meningkatkan daya tarik seseorang pada gedung-gedung didalamnya. Hal ini
dapat menjadikan seseorang yang belum pernah berada dilokasi FMIPA UNILA dapat
melihat gedung-gedung dan lingkungan yang berada di FMIPA UNILA dapat merasakan
dan melihat gedung-gedung yang berada di wilayah tersebut lewat komputer dengan
menggunakan grafis 3-D yang berbentuk menyerupai objek asli.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon